Minggu, 09 November 2025

Energi Tidak Terbarukan dan Energi Terbarukan

 Assalamu'alaikum wr wb ananda Soleh/h , bagaimana kondisi kalian?? Semoga semua dalam keadaan sehat walafiat dalam lindungan Allah SWT aamiin. 

Awali pembelajaran hari ini dengan membaca Bismillhirrohmannirrohim dan doa belajar. Semoga apa yang akan kita pelajari menjadi ilmu yang bermanfaat dan mendapat keberkahan dari Allah SWT allahumma aamiin.

kali ini kita akan mempelajari tentang :  

Energi Tidak Terbarukan dan Energi Terbarukan

Berdasarkan PP Nomor 79 Tahun 2014, sumber energi adalah segala sesuatu yang dapat menghasilkan energi, baik secara langsung maupun melalui proses konversi atau transformasi.

Adapun sumber energi adalah sebagai berikut.

a.  Energi takterbarukan (non-renewable energy), yaitu energi yang sumbernya tidak dapat diperbaharui dan akan habis apabila terus digunakan. Contohnya; minyak bumi, gas alam, dan batu bara.

b.  Energi terbarukan (renewable energy) atau energi alternatif, yaitu sumber energi yang tidak akan habis dan dapat diperbaharui. Contohnya; energi surya, air, angin, biomassa, panas bumi, dan air laut.

 

Energi Takterbarukan

Energi takterbarukan adalah energi yang sumbernya tidak dapat diproduksi kembali. Dengan kata lain, jenis energi ini akan habis jika digunakan secara terus-menerus. Hingga saat ini, negara-negara di dunia, termasuk Indonesia, masih memiliki ketergantungan terhadap jenis energi ini. Di antara contoh energi tidak terbarukan adalah minyak bumi, batu bara, gas alam, dan uranium. Selain sumbernya tidak dapat diperbaharui, jenis energi konvensional ini juga tidak ramah lingkungan karena kerap mencemari udara, air, dan tanah.

Energi Terbarukan

Energi terbarukan adalah energi yang sumbernya berasal dari alam, memiliki dapat diperbaharui, dan hanya bisa habis secara alamiah. Saat ini, energi terbarukan di Indonesia semakin berkembang. Salah satu faktornya adalah munculnya berbagai isu tentang ketahanan energi konvensional yang berasal dari energi fosil. Selain itu, energi fosil lebih banyak memberikan dampak buruk terhadap lingkungan berupa emisi. Dengan perkembangan tersebut, setiap negara di dunia mulai melakukan transisi menuju energi terbarukan yang lebih ramah lingkungan. Saat ini, pemanfaatan energi terbarukan, terutama dalam kehidupan sehari hari, di antaranya digunakan untuk pemenuhan kebutuhan akan listrik. Pengembangannya berupa pendirian PLTS, PLTB, PLTA, PLTPB, PLTBg, dan PLTU. Selain itu, dikembangkan pula bahan bakar nabati dan biomassa. Bahkan saat ini, pengembangan motor listrik tengah gencar digalakkan.

 Adapun jenis energi terbarukan adalah sebagai berikut:

1. Energi Air

Energi air adalah contoh energi terbarukan yang didapatkan dari sumber air. Jika wilayah tempat tinggal Anda berdekatan dengan sungai, danau, atau waduk, jenis energi ini tentu bisa dimanfaatkan untuk menghasilkan listrik.  Caranya pun cukup mudah, yaitu dengan membuat dan memasang kincir air di area dengan aliran air yang deras. Dengan begitu, kincir air akan berputar dan menghasilkan energi kinetik.  Energi tersebut dapat memutar generator dan menghasilkan energi listrik yang dapat disalurkan ke beberapa rumah. 

2. Energi Surya

Energi surya bersumber dari sinar matahari. Biasanya, manusia memanfaatkannya dengan memasang panel surya atau solar panel. Panel surya akan menyerap sinar matahari dan mengubahnya menjadi energi listrik. Energi listrik tersebut akan masuk ke inverter dan akhirnya bisa dimanfaatkan untuk kebutuhan rumah tangga atau instansi. 

3. Energi Panas Bumi

Energi panas bumi didapatkan dari dalam bumi, lebih tepatnya inti bumi yang memiliki suhu sekitar 5.500 . Energi panas bumi dapat dimanfaatkan menjadi pembangkit listrik dengan melakukan pengeboran hingga mencapai titik panas.  Panas bumi ini kemudian dialirkan agar bisa menggerakkan turbin yang terpasang di permukaan bumi. Turbin akan bergerak dan memutar generator sehingga dapat menghasilkan energi listrik.

4. Energi Angin

Energi angin memanfaatkan udara bertekanan yang menggerakan turbin angin. Turbin kemudian menggerakan generator yang dapat menghasilkan listrik dan dapat dimanfaatkan oleh masyarakat sekitar. 

5. Biomassa

Biomassa adalah sumber energi terbarukan dari organisme-organisme, seperti kotoran hewan, limbah rumah tangga, kayu, rumput, dan lain sebagainya. Beberapa material tersebut dapat digunakan secara langsung, seperti kayu, dan beberapa bahan perlu diolah kembali agar bisa dimanfaatkan, seperti limbah pertanian, kotoran hewan, dan limbah rumah tangga. Sebagai contoh, Anda bisa memproses kotoran hewan atau limbah pertanian menjadi biogas, biodiesel, bioetanol, dan lain sebagainya. 

Energi terbarukan adalah sumber daya yang dapat dimanfaatkan oleh siapa pun di dunia ini. Seharusnya, jika dimanfaatkan dengan baik, sumber ini dapat menjadi solusi ketika krisis melanda. Selain itu, energi ini memiliki sejumlah manfaat, di antaranya:

1. Melimpah dan Berkelanjutan

Seperti yang telah dijelaskan sebelumnya, energi terbarukan tetap tersedia dan dapat digunakan semaksimal mungkin. Energi-energi seperti energi surya dan angin dapat menghasilkan tenaga dalam jangka panjang sehingga tidak perlu khawatir kehabisan energi. 

2. Mengurangi Pemanasan Global

Beberapa energi tak terbarukan, seperti minyak bumi dan batu bara, turut menyumbang emisi karbon dan meningkatkan pemanasan global. Dengan menggunakan energi terbarukan, Anda bisa menekan emisi dan mengurangi pemanasan global. 

3. Menghemat Sumber Daya

Menggunakan energi terbarukan dapat menghemat sumber daya karena Anda tidak memerlukan biaya yang besar dalam mengolah atau mengoperasikannya. 

Bahkan, setiap negara dapat memanfaatkan energi-energi tersebut dengan menggunakan teknologi yang mumpuni. 

4. Meningkatkan Kesehatan

Dengan minimnya pemanfaatan minyak bumi dan polusi yang dihasilkannya, manusia dapat menjadi lebih sehat. Tidak hanya itu, pencemaran air, tanah, dan udara dapat diminimalisasi sehingga lingkungan dapat lebih asri dan layak dihuni. 

5. Meningkatkan Pertumbuhan Ekonomi

Penggunaan energi terbarukan juga dapat meningkatkan pertumbuhan ekonomi karena masyarakat telah mandiri energi sehingga terjadi peningkatan belanja di sektor lain. 

Lebih lanjut, pengembangan sumber energi ini juga dapat membuka lapangan pekerjaan di bidang pemasangan, pengembangan, penelitian, dan pemeliharaan energi bersih.


Beragam bentuk pemanfaatan energi terbarukan bagi masyarakat, di antaranya:

1. Panel Surya

Panel surya adalah contoh energi terbarukan yang cukup umum ditemui. Banyak masyarakat serta instansi yang memanfaatkan panel surya untuk menyediakan listrik. Bahkan, saat ini terdapat berbagai macam panel surya, salah satunya solar floater

Solar floater adalah panel surya yang dipasang di atas permukaan air, seperti pada waduk, danau, atau kolam. Panel surya jenis ini tentu menghemat lahan dan dapat mengurangi penguapan air. 

2. Hidroelektrik

Hidroelektrik adalah contoh pemanfaatan energi air dengan memasang turbin di bendungan. Turbin akan menggerakkan dinamo yang kemudian menghasilkan energi listrik. 

3. Pemasangan Turbin di Pantai

Selain air bendungan dan sungai, Anda juga bisa memanfaatkan pasang surut serta gelombang air laut untuk menggerakkan turbin. Seperti hidroelektrik pada waduk, turbin akan menggerakkan generator yang menghasilkan listrik. 

4. Biogas

Contoh yang terakhir adalah biogas yang yang diolah dari kotoran makhluk hidup. Kotoran-kotoran tersebut menghasilkan gas metana yang kemudian dimanfaatkan sebagai sumber energi

Dapat disimpulkan bahwa energi terbarukan dapat menjadi sumber energi bersih yang berkontribusi pada turunnya jumlah emisi karbon. 


silahkan materi diatas dipahami dengan baik, catat di buku catatan lalu di foto upload ke link presensi berikut  https://forms.gle/uxuTVkpBuyE4HD7x8

Setelah selesai akhiri pembelajaran dengan membaca hamdalah.

Tetap semangat, jaga sholat jaga kesehatan.

terimakasih sudah menjalankan amanah, wassalamualaikum wr wb

Energi Tidak Terbarukan dan Energi Terbarukan

  Assalamu'alaikum wr wb ananda Soleh/h , bagaimana kondisi kalian?? Semoga semua dalam keadaan sehat walafiat dalam lindungan Allah SWT...