Senin, 13 September 2021

KLASIFIKASI MATERI

 

Assalamu’alaikum wr wb Anak Hebat X TP 1-2

Bagaimana kabar kalian, semoga kita semua selalu sehat dalam lindungan Allah SWT. Untuk memulai pembelajaran hari ini, mari kita awali dengan membaca smillahirrohmanirrohim dan doa belajar. Semoga apa yang akan kita pelajari menjadi ilmu yang bermanfaat dan penuh keberkaan. Allahumma aamiin. Pembelajaran hari ini kita akan mempelajari tentang    KLASIFIKASI MATERI.  



                                         KLASIFIKASI MATERI

 

         Klasifikasi materi

    Materi yang terdapat dialam dapat diklasifikasikan (dikelompokkan) sebagai berikut  


Unsur adalah zat yang tidak dapat diuraikan menjadi zat lain yang lebih sederhana. Contoh : unsur besi tidak bisa diuraikan menjadi zat lain tetapi hanya dapat diuraikan menjadi atom besi. Unsur besi dan atom besi adalah zat yang sejenis.

               

Unsur berdasarkan sifat-sifatnya diklasifikasikan menjadi dua macam, yaitu unsur logam dan bukan logam (non logam).

1.  Unsur logam dan sifat-sifatnya

-  Berwujud padat kecuali raksa (Hg)

- Dapat menghantar panas atau listrik

- Dapat ditempa menjadi bentuk plat

- Dapat dibentuk menjadi kawat

- Permukaannya mengkilat

 

 

Yang termasuk unsur logam, misalnya :

-       Besi lambangnya Fe

-       Aluminium lambangnya Al

-       Seng lambangnya Zn

-       Tembaga  lambangnya Cu

 

2.  Unsur Bukan Logam dan Sifat-sifatnya

Sifat-sifat unsur bukan logam

-  Tidak dapat menghantar arus listrik (isolator)

-  Permukaan tidak mengkilat kecuali unsur karbon

-  Tidak dapat menghantar panas (isolator)

-  Berwujud padat atau gas

-  Tidak dapat ditempa menjadi bentuk plat

 

Yang termasuk unsur bukan logam misalnya :

Karbon         lambang       C

Oksigen        lambang       O

Hidrogen      lambang       H

Nitrogen      lambang       N

Paspor          lambang       P

 

Senyawa : Senyawa adalah zat tunggal yang oleh beberapa jenis unsur. Atau dapat diartikan, senyawa adalah zat yang terbentuk oleh beberapa atom dari berbagai jenis unsur yang saling terikat secara kimia. Contoh : - Senyawa air lambang H2O    Terbentuk oleh dua jenis unsur yaitu unsur Hidrogen (H) dan unsur Oksigen (O) atau : Senyawa air H2O, terbentuk oleh 3 atom dari unsur H dan unsur O.

 

 

Menurut asal terbentuknya senyawa dapat diklasifikasikan menjadi dua, yaitu senyawa organik dan senyawa anorganik

A.    Senyawa Organik : Adalah senyawa yang berasal dari makhkuk hidup atau yang terbentuk oleh makhluk hidup (organisme). Jumlahnya jauh lebih banyak dari pada senyawa Anorganik, sehingga dipelajari secara khusus dalam kenua organik. Senyawa organik juga disebut senyawa karbon (Carbon), karena setiap senyawa mengandung unsur karbon (C).

Yang tergolong senyawa organik misalnya :

-  Ureum (urea) ada dalam air kencing

-  Gula pasir berasal dari pohon tebu

-  Alkohol berasal dari bermentasi (peragian) larutan gula

-  Asam cuka terdapat dalam buah yang mempunyai rasa asam (kecut)

- Bensin yang terdiri dari beberapa jenis senyawa Alkana yang berasal dari    fosil-fosil.

B.     Senyawa Anorganik :  adalah senyawa yang tidak berasal dari makhluk hidup. Senyawa asam diklasifikasikan menjadi :

-   Senyawa oksida

-   Senyawa Asam

-   Senyawa Basa

-   Senyawa Garam

 

 Senyawa Oksida : Adalah senyawa yang terbentuk oleh dua jenis unsur yaitu unsur Oksigen (O) dan unsur lain. Menurut unsur pembentuknya, senyawa oksida dibedakan menjadi dua macam, yaitu senyawa oksida logam dan oksida bukan logam yang termasuk oksida misalnya :

- Aluminium oksida ( Al2O3)

- Besi – oksida ( Fe2O3)

- Karbon dioksida ( CO2)

- Karbon mono oksida ( CO)

- Nitrogen oksidap ( N2O3)

 

Senyawa Asam adalah senyawa yang terbentuk oleh unsur H, unsur non logam dan unsur O, senyawa asam yang terbentuk tanpa unsur O, disebut senyawa asam halida, sedang senyawa asam yang mengandung unsur O disebut asam karboksilat.

Yang termasuk senyawa asam misalnya :

Asam klorida    HCl

Asam Sulfida   H2S

Asam Sianida   HCN

Asam Nitrat    HNO3

Asam Karbonat H2CO3

 

Sifat-sifat senyawa asam :

1.      Umumnya rasanya masam

2.     Dapat menghantar arus listrik (elektroda)

3.     Jika terionisasi menghasilkan ion Hidrogen (Hx)

4.     Memerahkan lakmus biru

5.     Ada yang bersifat merusak misal  H2SO4 dapat merusak buku atau benda lain

 

Senyawa Basa Adalah senyawa yang terbentuk oleh unsur logam dan gugus hidrogsida (OH-).

Sifat-sifat senyawa basa :

1.      Dapat menghantar arus listrik (elektrolit)

2.          Jika terionisasi menghasilkan ion OH-

3.     Membirukan kertas lakmus merah

4.     Jika mengenai kulir, terasa gatal atau panas

 

Yang tergolong senyawa basa misalnya :

- Soda abu (kostiksoda) atau disebut Natrium Hidrogsida (NaOH)

- Kalium Hidrogsida (KOH)

- Air kapur (Kalsium Hidrogsida) – (Ca(OH)2)

- Amonium Hidrogsida (NH4OH)

 

Senyawa Garam :Adalah senyawa yang terbentuk oleh unsur logam dan radikal (sisa asam). Radikal adalah ion yang berasal dari senyawa asam yang ditinggalkan oleh ion H (atom H).

Misalnya :

HCl      radikalnya (sisa asamnya) Cl-

H2SO4 radikalnya (sisa asamnya) SO42-

H2SO3 radikalnya (sisa asamnya) SO32-

H2S     radikalnya (sisa asamnya) S2-

 

Yang tergolong senyawa garam adalah :

- Natrium Klorida       Na Cl

- Kalsium Karbonat     Ka CO3

- Kalium Nitrat          K NO3

- Amonium Sulfat       (NH4)2 SO4

- Aluminium Sulfat     Al2 (SO4)3

 

Campuran : adalah zat yang terbentuk dari beberapa jenis zat, yang sifat-sifat zat pembentuknya tetap (masih ada). Contoh : 

1. Larutan gula, terbentuk oleh air dan gula,  sifat gulanya masih ada dalam larutan yang ditunjukkan rasa larutan manis

2. Uap kapur barus dalam udara, bau kapur barus masih bisa tercium

 

Campuran homogen (materi homogen) : Adalah campuran, jika batas zat-zat penyusunnya tidak nampak dan masing-masing partikel zatnya tersebar merata.

Contoh :

1. Emas 22 karat terbentuk oleh perak dan emas, tetapi logam perak dan emas tidak nampak dalam materi homogen tersebut.

2.  Larutan oralit terbentuk oleh air, gula dan garam.

    Pada larutan ini komponen penyusunnya tidak Nampak

  

Materi heterogen (campuran heterogen) : adalah zat yang terbentuk oleh beberapa jenis zat yang batas zat penyusunnya masih dapat dilihat atau dikenal dan sifat-sifat zat penyusunnya masih ada.

Contoh :

1.   Campuran yang terbentuk oleh air dan minyak goreng.

    Dalam campuran ini, minyak dan airnya dapat dilihat dengan jelas

2.  Gula pasir dimasukkan kedalam gelas yang berisi air hangat, gula larut rasa larutan dibagian bawah lebih manis dari pada dibagian permukaan

3.  Suatu  materi terbentuk oleh semen, batu kerikil dan batu pasir. Jika materi itu dibelah, maka semen, batu pasir dan batu kerikilnya akan nampak jelas.

 

Pemisahan Campuran

Materi yang terdapat di alam, sebagian besar terdapat sebagai campuran. Untuk memenuhi kebutuhan zat murni (zat tunggal), dengan memisahkan zat murni dari campuran dengan cara : pengayakan, penyaringan, kristalisasi, destilasi.

1. Pengayakan Adalah cara memisahkan komponen materi heterogen, berdasarkan perbedaan volumenya.

Contoh :

-  Mengambil  batu pasir dari materi heterogen yang terbentuk oleh batu kerikil dan batu pasir

-  Memisahkan/mengambil beras yang bercampur dengan bekatul

 

2.  Penyaringan (filtrasi) adalah cara memisahkan zat cair, zat padat yang terdapat dalam campuran heterogen. Hasil filtrasi adalah zat padat yang disebut residen dan zat cair disebut filtrat.

Contoh :

-       Memisahkan santan kelapa dengan ampas menggunakan  filter (saringan ) kalo

-       Pada PAM (Perusahaan Air Minum) sebagai bahan dasar air kali.

Pada proses awal air kali disaring dengan filter bed, yaitu penyaring terbuat dari lapisan batu pasir merupakan yang paling atas, batu kerikil lapisan ditengah dan yang paling bawah batu besar, air hasil saringan diproses hingga menghasilkan air minum.


3.  Kristalisasi adalah Cara misahkan komponen zat pada dan zat cair  dalam materi homogen (campuran homogen), dengan cara memanaskan campuran homogen, tersebut, hingga zat padat membentuk kristal dan zat cairnya akan menguap.

Contoh :

-  Membuat garam dari air laut.

  Air laut pada saat pasang dapat dialirkan kedalam tambak (bak yang besar). Waktu air laut surut pintu tambak ditutup, air laut yang ada dalam tambak, kena panas matahari, maka air menguap, terus hingga tambah menjadi kering dan kristal garamnya tinggal dalam tambak.

-  Membuat gula pasir dari Nira (air tebu)

Nira dimasukkan kedalam VACUM EVAVORATOR (pesawat penguap hampa udara). Pesawat dipanasi maka air yang terdapat dalam nira menguap dengan cepat, uap air dalam pesawat dikeluarkan dari pesawat dengan cara dipompa, maka yang tinggal dalam pesawat kristal gula.

4.  Destilasi

Prinsip destilasi : menguapkan materi kemudian mengembangkan Kembali Destilasi merupakan cara memisahkan komponen dari materi homogen (campuran homogen) yang didasarkan pada perbedaan titik didik atau titik cair

                   dari masing-masing zat yang penyusun campuran homogen. Menurut prinsip destilasi, maka dalam proses destilasi harus menggunakan alat pemanas yang dihubungkan dengan alat pendingin.

Contoh :

1. Memurnikan Alkohol : Pada industri alkohol, alkohol dihasilkan dari fermentasi latek (sisa mira tebu yang tidak bisa diproses menjadi gula pasir). Untuk mengambil alkohol yang terdapat dalam latek yang telah difermentasi dengan cara didestilasi. Latek yang mengandung alkohol ditaruh pada tempat (labu) kemudian dipanasi, maka alkohol akan menguap, uap alkohol mengalir melalui pendingin, maka uap alkohol mengembun dan cairan alkhol ditampung.

2. Memisahkan bensin, solar dan minyak tanah dari minyak bumi. Pengambilan bensin, solar dan minyak tanah yang terdapat dalam minyak bumi didasar pada perbedaan titik cair masing-masing. Proses ini dilaksanakan dengan menggunakan menara destilasi seperti pada gambar. Bensin ke tangki penampungan 170o k   Solar ke tangki penampungan 180o C   Minyak tanah ke tangki penampungan 250o C  Residu ke tangki penampungan aspal.


  Setelah kalian menyimak materi pembelajaran hari ini silahkan mengisi presensi pada link https://forms.gle/F7UkVtD81LSg11qDA        sebelumnya kita akhiri dulu pembelajaran hari ini dengan membaca   alhamdulillahhirobbil alamin

Wassalamu'alaikum wr wb.

KEGIATAN EKONOMI (PRODUKSI, DISTRIBUSI, KONSUMSI)

  Tugas IPAS b. Upik Senin 27 mei 2024 Baca dengan seksama rangkuman materi “Perilaku Ekonomi dan Kesejahteraan Sosial” berikut. Lalu Jaw...